Terkini
banner add
APA YANG TERJADI PADA TANGGAL 20 RAMADLAN?

APA YANG TERJADI PADA TANGGAL 20 RAMADLAN?

 

Oleh : Chabib Musthofa

Mudir JATMAN Idaroh Ghusniyah Buduran

 

Pada bulan Jumadil Ula tahun 8 hijrah umat Islam bersedih karena karena tiga pahlawan utama mendapati syahid ketika menjalankan perintah Baginda Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa aalihi wa sallam sebagai panglima di perang Mu’tah. Tiga tokoh besar dari kalangan sahabat itu adalah Sayyidina Ja’far bin Abi Thalib, Sayyidina Zaid bin Harits, dan Sayyidina Abdullah bin Rawahah rodliyallahu ‘anhum. Perang inilah yang menjadi saksi betapa mahabbah Sayyidina Ja’far…

Read More

PRNU SUKOREJO SOSIALISASI ZAKAT MELALUI SAFARI RAMADLAN

SUKOREJO. PRNU Sukorejo memakmurkan Ramadlan tahun 1445 H ini dengan berbagai kegiatan. Salah satunya adalah dengan Sosialisasi Zakat Fitrah dan Zakat Mal. Bertempat di musholla Darul Falah pada Jumat (29/3/24) PRNU Sukorejo melaksanakan agenda ini. Oleh sebab substansi Safari Ramadlan itu terkait dengan zakat, maka hadirlah Lazisnu Sukorejo sebagai penggerak kegiatan. Adalah ustadz Irfan yang menyampaikan berbagai informasi terkait zakat fitrah dan zakat mal pada jamaah, tentu setelah pelaksanaan shalat isya, dan tarawih.

Turut hadir pada agenda tersebut jajaran PRNU…

Read More

PARA WANITA AGUNG

PARA WANITA AGUNG

Oleh: Chabib Musthofa

Mudir JATMAN Idaroh Ghusniyyah Buduran

 

Ketika memperhatikan –tanpa berupanya membandingkan dan bahkan membuat disparitas—antara jamaah wanita dan pria yang menghiasi berbagai pelaksanaan ubudiyah di masjid atau langgar utamanya shalat maktubah, maka tampak ada perbedaan antara keduanya. Apalagi jika menelisik karakteristik dua kelompok yang berbeda secara gender ini pada ruang-ruang ubudiyah sosial kultural seperti jam’iyah, organisasi, dan aneka kelompok rutinan sosial keagamaan yang lebih luas. Tentu penelisikan ini –sekali lagi—bukan untuk membuat demarkasi antara keduanya, apalagi memposisikan…

Read More

TRADISI NYOWANKAN ANAK PADA KYAI: OLEH-OLEH MUJAHADAH MALAM 18 RAMADLAN

GRAHA NUSANTARA. Secara berurutan beberapa pengurus MWCNU Buduran rawuh di kantor dan langsung menuju Graha Nusantara pada Kamis malam Jumat (28/03/24). Sedianya mereka akan bersama-sama melakukan mujahadah sebagai bentuk ikhtiar batin dalam mentarbiyah diri berkhidmah di NU. KH. Jalisil Ulama malam itu rawuh dan tampak lebih gagah berwibawa dengan mengenakan jaz warna turquoise. Kyai Machrus, Gus Hasan Fahmi, Kyai Jakfar dan beberapa pengurus serta aktifis NU lainnya rawuh setelahnya dan langsung menuju Graha Nusantara.

Tidak berselang lama kemudian, Pakde Sholeh…

Read More

HAYATUL FATAA WALLAAHI BIL ‘ILMI WAT TUQOO, IDZAA LAM YAKUNAA LAA I’TIBAARO LIDZAATIHI: SAHUR SPIRITUAL MALAM 18 RAMADLAN BERSAMA GP ANSOR

GRAHA NUSANTARA. Jumat (29/03/24), waktu menunjukkan pukul 02.00 ketika terlihat beberapa kader NU memakai baju GP Ansor, Rijalul Ansor (RA) dan Banser memasuki Graha Nusantara kantor MWCNU Buduran. Pada saat itu Kyai Machrus, KH. Jalisil Ulama dan Gus Hasan Fahmi masih berada di tempat tersebut setelah menyelesaikan wadzifah usbu’iyyah yaitu mujahadah Kamis malam Jumat. Dipandu oleh sahabat Lukman Hakim, tamu yang berjumlah 50 orang tersebut secara teratur menempatkan diri di sisi timur Graha Nusantara. Mereka adalah para aktifis GP…

Read More

TA’LIM MALAM 17 RAMADLAN DI MASJID AN NUR PMA SIDOKEPUNG

SIDOKEPUNG. “Ketika Baginda Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa aalihi wa sallam akan mios (keluar) rumah bersama sahabat Abu Bakar RA menjalankan perintah hijrah ke Yatsrib, sahabat Ali bin Abi Thalib RA dititahkan menggantikan beliau di pembaringannya. Kala itu pasukan bayaran dari berbagai kabilah suku Quraisy pimpinan Suroqoh bin Malik telah berkumpul mengepung kediaman beliau dengan satu tujuan yaitu membawa Baginda Rasulullah ke pimpinan suku Quraisy hidup atau mati. Pada saat itulah Baginda Rasulullah membaca ayat ke Sembilan dari Surat Yasin…

Read More

MATAN BUDURAN NDEREKNE JATMAN IDAROH GHUSNIYAH SIDOARJO DI PWNU JATIM DAN TV9

PWNU JATIM. Ketika Ramadlan, muncul berbagai kreatifitas umat Islam yang mengejawantahkan semangat keberislaman dalam aneka ekspresi, baik secara sosial, ekonomi, budaya, dan bahkan pada dunia media. Salah satunya adalah program Tabuh Maghrib yang diadakan TV9 Nusantara. Pada sesi hari Selasa (26/3/24) menghadirkan dua narasumber, yaitu KH. Achmad Ahid Sufiyaji al-Hafidz yang sehari-hari memimpin Badan Otonom (Banom) Jam’iyyatul Qurro’ wal Huffadz Nahdlatul Ulama (JQHNU) Jawa Timur dan Prof. Dr. KH. Ali Maschan Moesa, M.Si.

Pada kesempatan itu, Mahasiswa Ahlith Thoriqoh Al-Mu’tabaroh…

Read More

BUKA BERSAMA, RITUAL SOSIAL KHAS ROMADLON

BANJARKEMANTREN. Romadlon menjadi bulan yang sangat istimewa bagi umat Islam oleh sebab banyak disebutkan berbagai macam keunggulan bulan tersebut. Keistimewaan romadlon ini menjadi semangat peribadatan yang oleh para ulama penyebar Islam generasi pendahulu di Nusantara diekstraksi dan diinfiltrasikan dalam budaya masyarakat melalui beragam ekspresi. Salah satunya misalnya adalah tradisi buka puasa, yang di sebagian negara kini marak disebut dengan istilah ifthar. Buka puasa menjadi bukan sebatas ibadah personal, tapi kini menjadi ritual sosial yang mentradisi.

Read More

NAHDLIYYIN SUKOREJO MEMBURU BERKAH ROMADLON MELALUI LAILATUL QIRO’AH

SUKOREJO. Bulan Romadlon merupakan bulan penuh berkah. Romadlon juga disebut dengan Syahrul Qur’an karena di dalamnya Allah SWT menurunkan al-Qur’an pada umatNya. Alangkah beruntungnya orang-orang yang diperkenankan mendapatkan keberkahan Romadlon, karena mereka inilah orang yang dipilih dan diizinkan Allah SWT menerima rahmat, ampunan, dan kebebasan dari neraka. Maka salah satu cara meraih keberkahan di bulan ini adalah dengan memuliakan al-Qur’an. Kiranya inilah yang diikhtiarkan oleh para pengurus takmir masjid Nur Hidayah desa Sukorejo pada bulan Romadlon tahun 1445 hijriah…

Read More

Tingkatkan Keakraban, PAC. IPNU IPPNU Buduran Laksanakan Sambang Ranting Pada Bulan Ramadhan

Buduran – PAC. IPNU IPPNU Buduran Menjalankan Program Kerja Bernama Sambang Ranting guna meningkatkan Keakraban pada malam lalu (22/03)

Pelajar NU saat ini merupakan pemimpin NU masa depan.  Ikatan Pelajar NU (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri NU (IPPNU) merupakan gerbang pertama masuk untuk mengenal apa itu Nahdlatul Ulama. Orang tidak mengenal Nahdlatul Ulama, akan sulit menjadi penerus NU karena akan sulit menggerakkan jamiyyah Nahdlatul Ulama.

Pada bulan Ramadhan 1445 H, PAC. IPNU IPPNU Buduran melaksanakan program kerja bernama SAMTING atau sambang ranting…

Read More