Lebih Bertalenta, Satkoryon Banser Buduran Meraih Juara Pertama di Banser’s Got Talent

Buduran – Ada yang berbeda di Kampung Ramadhan tahun ini. Pasca tampilnya Banser di Resepsi Satu Abad NU, acara tahunan ini semakin meriah dengan Banser Got Talent untuk pertama kalinya yang diikuti oleh seluruh Satkoryon Banser di bawah Koordinasi Cabang Sidoarjo. Event ini diselenggarakan untuk menjaga kobaran semangat Satu Abad NU dan membesarkannya, juga untuk menunjukkan bakat terpendam Satuan Banser.

Korps Banser yang Paling Jaya, Buduran Asalnya…

Korps Banser yang Paling Gagah, Wahyudi Komandannya…

Begitulah yel-yel yang sering dinyanyikan Satkoryon Banser Buduran dan pernah dinyanyikan di depan Rais Aam PBNU saat menghadiri Pelantikan Bersama di MWCNU Buduran. Dan yel-yel itu dinyanyikan kembali setelah turun dari panggung tadi. Dengan diiringi Mars dan Spirit Satu Abad NU, Satkoryon Buduran berhasil meraih juara pertama di Banser’s Got Talent 2023 Kampung Ramadhan di Alun-alun Sidoarjo meninggalkan Satkoryon Waru dan Candi di posisi kedua dan ketiga.

Foto Dokumentasi Ansor Buduran Solid

Event ini melombakan koreografi antar Satkoryon Banser di bawah Koordinasi Cabang Sidoarjo. Sedangkan penilaian yang dinilai meliputi kekompakan dan estetika. Tim Buduran telah berlatih selama tiga hari di bawah Arahan Sahabat Nahwan Mas’udi selaku senior Buduran yang terkenal memiliki ide-ide cemerlang terkait hal-hal yang bersifat show off.

Diawali dengan periksa kerapian, peserta Buduran memulai aksi koreografi dengan variasi yang sarat dengan filosofi dan makna, salah satu variasi yang digunakan adalah Tari Saman. “Saya melihat aransemen musik satu abad, sepertinya akan nge-bland jika dipadukan dengan (tari) Saman. Selain itu, saya mencoba untuk menghadirkan sentuhan baru dan variasi yang berbeda. Alhamdulillah berhasil,” jelas pria yang mengajar di Ponpes Mahika Sidoarjo tersebut.

Aksi tersebut diakhiri dengan mengibarkan beberapa Bendera Merah Putih dan menggelar bendera NU yang seukuran dengan panggung, Satuan Banser Buduran menggulung bendera raksasa tersebut dan membawanya dengan penuh rasa hormat dan kehati-hatian. Sedangkan dari Satkoryon lain, ada yang diiringi dengan yel-yel Jumberareka dan sebagainya yang pernah ditampilkan di Resepsi Satu Abad NU.

”Alhamdulillah, berkat kerja keras dan kerjasama yang baik, serta do’a dan dukungan dari berbagai pihak, tim koreografi Satkoryon Banser PAC GP Ansor Buduran dapat meraih Juara pertama. Ini menunjukkan bahwa Banser memang serba bisa, Banser Buduran Solid. Kemenangan dalam lomba ini untuk semua warga Buduran, khususnya para Nahdliyin.” ungkap Ketua PAC GP Ansor Buduran, Sahabat Mahrus Suyuti. (hmd)